Inflasi adalah faktor ekonomi yang sangat berpengaruh terhadap daya beli masyarakat dan stabilitas ekonomi. Tahun 2025, Indonesia masih menghadapi berbagai tekanan inflasi yang berasal dari faktor global seperti kenaikan harga energi, disrupsi rantai pasokan, serta ketidakpastian geopolitik.
Dampak inflasi terhadap ekonomi sangat besar, terutama dalam hal peningkatan harga kebutuhan pokok, biaya produksi yang lebih tinggi bagi pelaku usaha, serta potensi pelemahan daya beli masyarakat. Jika inflasi tidak dikelola dengan baik, hal ini dapat berujung pada perlambatan pertumbuhan ekonomi serta peningkatan angka kemiskinan.
Pemerintah dan Bank Indonesia memiliki peran kunci dalam menjaga stabilitas ekonomi melalui kebijakan moneter dan fiskal yang tepat. Kenaikan suku bunga, pengendalian jumlah uang beredar, serta subsidi untuk kebutuhan pokok menjadi langkah-langkah yang sering diterapkan guna menekan dampak inflasi. Di sisi lain, masyarakat dan pelaku usaha juga perlu menyesuaikan strategi mereka dalam menghadapi kenaikan harga agar tetap bisa bertahan dalam kondisi ekonomi yang tidak menentu.